SCTV memang sebagai salah satu stasiun TV yang rajin menghadirkan sinetron terbarunya. Dan tahun ini terdapat salah satu sinetron yang tengah ngehits belakang ini dan banyak ditonton oleh para anak muda.
Sinetron tersebut ialah Topeng Kaca. Sinetron yang sudah tayang sejak 10 juni 2019 lalu ini ternyata diadaptasi oleh sebuah manga dengan judul yang sama.
Topeng kaca ini sendiri bercerita mengenai perjuangan seorang perempuan bernama Kania yang ingin meraih impiannya menjadi seorang aktris sinetron.
Kania sendiri merupakan seorang gadis yang tinggal di pinggiran Jakarta dimana memiliki kehidupan yang sederhana bahkan bisa dibilang dibawah rata-rata. Ia sendiri ternyata mempunyai mimpi sebagai seorang pemain sinetron.
Hal ini pun diketahui karena sosok Kania ternyata sangat suka menonton sinetron dan drama hingga sampai lupa waktu. Semua drama yang sudah pernah ia tonton ternyata sudah direkam dengan cukup baik didalam benaknya.
Ia sendiri tinggal bersama ibunya yang bernama Wati dan kembaran tidak identiknya bernama Safira. Keduanya ternyata mempunyai sifat yang bertolak belakang.
Dimana Safira cukup cerdas dan Kania bodoh bahkan selalu mendapatkan nilai terendah. Ibu mereka sendiri bekerja di restoran. Keduanya ternyata juga sering membantu orang tuanya di restoran sebagai pengantar makanan.
Didalam meraih impian sebagai aktris itulah, Kania harus melewati berbagai macam rintangan. Terutama karena dia mempunyai seorang saingan yang bernama Amara dimana merupakan putri dari Mayasari Bakti. Seorang Aktris yang terkenal pada masanya.
Ketika Kania sedang naik diatas panggung, ada seorang penggemar setianya yang selalu memberikan semangat dengan memberikan mawar jingga.
Hingga suatu hari diketahui apabila penggemarnya tersebut merupakan seorang produser muda dari Mahendra Entertainment. Dia sendiri bernama Arya Mahendra.
Sosok Arya sendiri ternyata dikenal sangat kejam terhadap para artis yang dinaunginya. Selain itu, persaingan antara Kania dan Amara pun semakin berada di puncaknya ketika memperebutkan sebuah peran utama dalam Peri Senja.
